"PENYAMARAN SARWENDAH DAN BETRAND PETO DI MAKASSAR

Rejeki Tukang Becak Penyamaran Sarwendah Dan Bertrand Peto Di Makassar

Curahan Online.Setelah Sukses Melakukan Berbagai Status  Penyamaran Seperti Pengemis ,Orang Gila,dan Pemulung di berbagai kota di Indonesia ,Kini
Diary Sarwendah kembali menayangkan Video yang Di upload Di Chanel YouTube Mop Chanel yang Sudah Memiliki Pelanggan (Subcriber)Sekitar Dua jutaan ini, Dengan Judul
"PENYAMARAN SARWENDAH DAN BETRAND PETO DI MAKASSAR"Sungguh Mengundang Air mata.
Rejeki Tukang Becak Penyamaran Sarwendah Dan Bertrand Peto Di Makassar Curahan Online.Setelah Sukses Melakukan Berbagai Status  Penyamaran Seperti Pengemis ,Orang Gila,dan Pemulung di berbagai kota di Indonesia ,Kini  Diary Sarwendah kembali menayangkan Video yang Di upload Di Chanel YouTube Mop Chanel yang Sudah Memiliki Pelanggan (Subcriber)Sekitar Dua jutaan ini, Dengan Judul  "PENYAMARAN SARWENDAH DAN BETRAND PETO DI MAKASSAR"Sungguh Mengundang Air mata.   Tukang Becak Yang ikhlas mau Memantu Sarwendah Dan Betrand Peto  Dari Isi Video Yang berdurasi sekitar 20 Menit tersebut,Tim Sarwendah kali ini Melakukan Penyamaran Sebagai seorang Ibu Hamil dengan perawakan yang terlihat Seperti orang Yang Tidak Mampu di barengi Anaknya Betrand Peto Sebagai Pengamen Jalanan di kota Makassar.    Anaknya Betrand Peto mencoba ,mengamen untuk Mendapatkan Duit demi membawa ibunya ke rumah sakit.berselang beberapa lama ,dengan mengandalkan Modal sekitar Rp4100,- Bertrand Peto pun bergegas Membawa ibunya yang Sakit,berjalan sambil meminta-minta Tolong pada Beberapa Tukang Becak yang parkir menunggu para penumpang tersebut.    Namun dari Tukang Becak yang di jumpai tidak adapun satu yang ingin menolong Tim Sarwendah,ada Yang menolak secara mentah ,ada pula yang mengatakan belum cukup,ketika betrand Peto hanya menunjukkan Uang yang di milikinya yaitu Rp4 100,-.    Tim Sarwendah Pun kembali melanjutkan Perjalanan Hingga tiba-tiba Ibu Betran Peto jatuh tergeletak di jalanan karena Tidak Tahan dengan Rasa Sakit yang di alaminya.    Namun Berselang Beberapa menit ,seorang Tukang Becak  Yang kebetulan Lewat melihat mereka dan Segera Berhenti,Dan bergegas Menolong Ibu Betrand dan Membantu manaikkanya ke becak miliknya,seketika Betrand Peto Pun mengucapkan:"Tapi Pak,Uang Kami Hanya Segini!Sembari menunjukkan Uang Yang di milikinya,Bapak Tua Ini Pun Langsung bilang ,Gapapa Ayo Naik.    Ketika di perjalanan menuju Rumah Sakit,Sarwendah Pun Minta berhenti,Karena Merasa  Sudah tidak Sakit Lagi,dan meminta si Tukang Becak Untuk Mengobrol Sebentar,dan Menanyakan:"Pak?Bapak Kok Mau Menolong Saya?Saya Ikhlas Membantu Bu,Meski Saya Orang Yang Tidak Berada,Tapi   Saya Suka Menolong Orang ujar Bapak Tukang Becak tersebut.    Sarwendah Pun Membuka Penyamaranya,Dan mengucapkan Rasa terima kasih pada Tukang Becak,Sebenarnya Kami Hanya Melakukan Penayamaran Pak,Ini Tanda terimakasih Pada Bapak,sembari memberikan Segepok Uang tanda Terimakasih Atas Pertolongannya.    Namun Bapak Tukang Becak Ini pun Menolaknya;Demi Allah Saya Ikhlash Menolong,Biar Allah yang Membalasnya ucapnya.    Saya pun inklas Menolong Bapak,Ini pak Sedikit Rejeki Buat Bantu Bapak,Ujar Sarwenda,Bapak Ini pun Menangis Sambil mengucapkan Banyak Terimakasih,dan Bersyukur,Sambil Bersujud.    Kesimpulan Pesan Penting dari Video: Alangkah Baiknya Jika Kita Menolong tanpa mengharapkan Suatu Imbalan,Karena Tuhan Akan memberi Balasan Yang Melebihi dari apa Yang Kita Inginkan,Teruslah Berbuat Baik dalam Keadaan Apa pun.   Berikut Videonya :
Tukang Becak Yang ikhlas mau Memantu Sarwendah Dan Betrand Peto

Dari Isi Video Yang berdurasi sekitar 20 Menit tersebut,Tim Sarwendah kali ini Melakukan Penyamaran Sebagai seorang Ibu Hamil dengan perawakan yang terlihat Seperti orang Yang Tidak Mampu di barengi Anaknya Betrand Peto Sebagai Pengamen Jalanan di kota Makassar.

Anaknya Betrand Peto mencoba ,mengamen untuk Mendapatkan Duit demi membawa ibunya ke rumah sakit.berselang beberapa lama ,dengan mengandalkan Modal sekitar Rp4100,- Bertrand Peto pun bergegas Membawa ibunya yang Sakit,berjalan sambil meminta-minta Tolong pada Beberapa Tukang Becak yang parkir menunggu para penumpang tersebut.

Namun dari Tukang Becak yang di jumpai tidak adapun satu yang ingin menolong Tim Sarwendah,ada Yang menolak secara mentah ,ada pula yang mengatakan belum cukup,ketika betrand Peto hanya menunjukkan Uang yang di milikinya yaitu Rp4 100,-.

Tim Sarwendah Pun kembali melanjutkan Perjalanan Hingga tiba-tiba Ibu Betran Peto jatuh tergeletak di jalanan karena Tidak Tahan dengan Rasa Sakit yang di alaminya.

Namun Berselang Beberapa menit ,seorang Tukang Becak  Yang kebetulan Lewat melihat mereka dan Segera Berhenti,Dan bergegas Menolong Ibu Betrand dan Membantu manaikkanya ke becak miliknya,seketika Betrand Peto Pun mengucapkan:"Tapi Pak,Uang Kami Hanya Segini!Sembari menunjukkan Uang Yang di milikinya,Bapak Tua Ini Pun Langsung bilang ,Gapapa Ayo Naik.

Ketika di perjalanan menuju Rumah Sakit,Sarwendah Pun Minta berhenti,Karena Merasa  Sudah tidak Sakit Lagi,dan meminta si Tukang Becak Untuk Mengobrol Sebentar,dan Menanyakan:"Pak?Bapak Kok Mau Menolong Saya?Saya Ikhlas Membantu Bu,Meski Saya Orang Yang Tidak Berada,Tapi   Saya Suka Menolong Orang ujar Bapak Tukang Becak tersebut.

Sarwendah Pun Membuka Penyamaranya,Dan mengucapkan Rasa terima kasih pada Tukang Becak,Sebenarnya Kami Hanya Melakukan Penayamaran Pak,Ini Tanda terimakasih Pada Bapak,sembari memberikan Segepok Uang tanda Terimakasih Atas Pertolongannya.

Namun Bapak Tukang Becak Ini pun Menolaknya;Demi Allah Saya Ikhlash Menolong,Biar Allah yang Membalasnya ucapnya.

Saya pun inklas Menolong Bapak,Ini pak Sedikit Rejeki Buat Bantu Bapak,Ujar Sarwenda,Bapak Ini pun Menangis Sambil mengucapkan Banyak Terimakasih,dan Bersyukur,Sambil Bersujud.

Kesimpulan Pesan Penting dari Video:

Alangkah Baiknya Jika Kita Menolong tanpa mengharapkan Suatu Imbalan,Karena Tuhan Akan memberi Balasan Yang Melebihi dari apa Yang Kita Inginkan,Teruslah Berbuat Baik dalam Keadaan Apa pun.


Berikut Videonya :




Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Warga Batak

Formulir Kontak